Ferrari Daytona Competizione, salah satu mobil balap klasik paling ikonik dari Ferrari, akan segera dilelang di Indonesia! Yap, mobil langka yang jarang banget ditemuin bahkan di dunia ini, kabarnya akan ikut dalam lelang Barang Milik Negara (BMN) yang digelar oleh Bea Cukai Tanjung Priok. Penasaran gimana sejarah dan spek gokil dari mobil ini? Simak terus ya!
Asal Usul Nama Daytona
Meskipun sering disebut “Daytona”, sebenarnya nama ini nggak pernah secara resmi dipakai oleh Ferrari. Nama ini muncul sebagai bentuk penghormatan dari para jurnalis atas kemenangan telak Ferrari di ajang 24 Hours of Daytona tahun 1967, di mana Ferrari sukses menyapu posisi 1, 2, dan 3 sekaligus. Nama aslinya adalah Ferrari 365 GTB/4.
Debut di Paris dan Desain yang Khas
Ferrari Daytona pertama kali dikenalin ke publik di Paris Motor Show tahun 1968 sebagai penerus model 275 GTB/4. Desain mobil ini digarap oleh Leonardo Fioravanti dari rumah desain legendaris Pininfarina. Gaya bodinya terlihat lebih tegas dan lurus dibanding pendahulunya, dengan bentuk moncong panjang khas GT dan siluet ala ikan hiu.
Roda bintang 5-spoke dan bagian belakang bergaya kamm tail bikin aerodinamisnya lebih baik. Di bagian interior, kabinnya dilapisi kulit dan vinil, lengkap dengan transmisi model open gate khas Ferrari yang ngasih suara “klik” yang satisfying banget tiap ganti gigi.
Performa Mesin dan Spesifikasi
Daytona ditenagai oleh mesin V12 4.400 cc Colombo Tipo 251 yang mampu ngeluarin 347 hp dan torsi 431 Nm. Mesin ini dipadu dengan transmisi manual 5-percepatan dan penggerak roda belakang. Hasilnya? Akselerasi 0-100 km/jam cuma 5,4 detik, dan kecepatan maksimumnya tembus 280 km/jam. Mantap kan?
Suspensinya udah independen di keempat roda dengan model double wishbone, sementara sistem pengeremannya sudah pakai cakram di semua roda.
Dari Mobil Jalanan ke Juara Balap
Awalnya Ferrari nggak punya niat bikin versi balap dari Daytona. Tapi permintaan tinggi dari tim-tim private seperti North American Racing Team bikin Ferrari akhirnya bikin versi balapnya yang diberi nama Daytona Competizione. Versi ini pertama kali turun di ajang Le Mans 24 Hours 1969.
Karena sambutan yang positif, Ferrari pun ngerilis batch terbatas lewat divisi Assistenza Clienti:
- 5 unit tahun 1970
- 5 unit tahun 1972
- 5 unit tahun 1973
- Ditambah 8 unit hasil konversi resmi
Totalnya? Cuma 24 unit Daytona Competizione yang pernah dibuat!
Daytona Competizione: Spesifikasi Balap yang Ganas
Daytona Competizione Series 3 hadir dengan body dari baja dan bagian kap serta bagasi dari aluminium. Beratnya tetap sekitar 1.200 kg kayak versi jalanan, tapi detail eksteriornya beda:
- Lampu depan fix dengan kaca plexiglass
- Bumper depan dicopot dan diganti chin spoiler
- Fender diperlebar untuk muat velg magnesium 9.5 inci di depan dan 10.5 inci di belakang
- Spoiler belakang buat bantu aerodinamika
Interiornya juga disesuaikan buat balap: dashboard dipermudah, setir pakai model 3-spoke yang lebih kecil, tetap dengan open gate shifter dan ditambah roll cage demi keamanan.
Mesin & Suspensi: Lebih Buas dari Versi Jalanan
Mesinnya masih pakai basis mesin standar, tapi dengan modifikasi:
- Air intake baru
- Kompresi dinaikkan
- Pakai piston billet
- Camshaft lebih besar
- Knalpot model straight pipe
Hasilnya? Daya naik jadi 450 hp dan top speed tembus 290 km/jam.
Suspensi dan sistem pengereman juga di-upgrade buat balapan, termasuk pakai brake pad khusus dari Ferodo dan sistem pendingin rem baru.
Segera Dilelang di Indonesia!
Yang bikin heboh, salah satu Daytona yang udah dikonversi jadi versi Competizione ini akan segera dilelang oleh Bea Cukai Tanjung Priok. Ini momen langka banget, karena unit ini termasuk mobil super rare yang jadi incaran kolektor dunia!
